Cara Install dan Konfigurasi Samba Server

Samba adalah program yang bersifat open source yang menyediakan layanan berbagi berkas (file service) dan berbagi alat pencetak (print service), resolusi nama NetBIOS, dan pengumuman layanan (NetBIOS service announcement/browsing). Sebagai sebuah aplikasi file server, Samba mengizinkan berkas, alat pencetak, dan beberapa sumber daya lainnya agar dapat digunakan oleh banyak pengguna dalam keluarga sistem operasi UNIX, dan mengizinkan interoperabilitas dengan sistem operasi Windows. Samba dibuat berdasarkan protokol Server Message Block (SMB), oleh Andrew Tridgell.
Install dan Konfigurasi Samba Server


Tujuan
Membuat Layanan File Sharing di Debian Server menggunakan Samba Server

Langkah-langkah
1. Login ke akun root, kemudian ketikkan perintah berikut ini:
#apt-get install samba
Tunggu Sampai proses selesai.

2. Kemudian kita konfigurasi samba server-nya dengan mengetikkan perintah:
#nano /etc/samba/smb.conf
3. Lalu tambahkan baris berikut pada bagian terbawah:
[aminudin.net.id]path = /home/clientbrowseable = yeswriteable = yesguest ok = nopublic = noread only = nosecurity = user
Seperti gambar dibawah :




4. Kemudian save dengan menekan tombol Ctrl+X tekan Y tekan Enter.
Keterangan :
path = path adalah letak file yang akan dibagikan
browseable = yes berarti bisa dilihat oleh publik
security = share berarti tanpa menggunakan password, user berarti menggunkan password
writeable = yes berarti dapat ditulis dapat ditambahkan di file atau folder dari client.
guest ok = berati ijin untuk tamu tanpa password dan menggunkan password
read only = no berarti bisa dilihat dan dibaca saja oleh client
 

5. Kemudian kita tambahkan user dengan mengetikkan perintah:
#smbpasswd -a client

5. Kemudian restart Samba-nya dengan mengetikkan perintah :
#service samba restart
Selesai 

Kemudian kita test di windows apakah sudah berhasil, yaitu dengan mengetikkan perintah :
\\192.168.137.2
Seperti gambar dibawah ini: 



Kemudian hasilnya akan seperti berikut ini:



Klik dua kali folder tersebut, kemudian anda akan disuruh login menggunakan user anda seperti yang anda buat tadi:



Referensi:
id.wikipedia.org
New_Buku_Konfigurasi_Debian-Server_BLC_TELKOM_KLATEN

Komentar